• Home
  • Industri Teh Indonesia
  • Industri Kakao Indonesia
  • Privacy Policy

Berita Ekonomi di Indonesia Saat Ini – Sakbe

Sakbe.org Situs Kumpulan Berita Ekonomi di Indonesia Saat Ini

  • Home
  • Industri Teh Indonesia
  • Industri Kakao Indonesia
  • Privacy Policy

Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perikanan Indonesia

April 2, 2020 sakbe

Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perikanan Indonesia – Sejak Presiden Indonesia Joko Widodo mengangkat Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kelautan Indonesia pada Oktober 2014, kementerian ini telah menerima banyak perhatian dari media. Ketika diangkat, media skeptis tentang Pudjiastuti, seorang pengusaha yang dianggap eksentrik karena perceraian, memiliki tato dan menjadi perokok. Namun, ia selamat dari perombakan kabinet, berubah menjadi kesayangan media, dan – yang paling penting – sektor perikanan Indonesia telah tumbuh kuat di bawah kepemimpinannya.

Indonesia, negara kepulauan terbesar di dunia, memiliki kendali atas lautan dan perairan yang luas (kaya ikan). Dengan demikian, negara ini sudah berada di peringkat di antara produsen terbesar dalam akuakultur di seluruh dunia. Namun, seperti di sektor ekonomi lainnya, negara ini belum memanfaatkan potensi penuh dari sektor perikanan dan mengoptimalkan keuntungan. Mempertimbangkan bahwa jumlah penduduk Indonesia lebih dari 250 juta orang di sana tidak hanya permintaan asing yang berpotensi besar tetapi juga permintaan domestik yang besar untuk produk perikanan. premium303

Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perikanan Indonesia

Peningkatan efisiensi sangat penting untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas produk makanan laut Indonesia. Sebagian besar nelayan lokal masih menggunakan teknik tradisional (tidak efisien) serta peralatan. Selain meningkatkan kuantitas, produk-produk berkualitas tinggi di sektor ini juga diharapkan untuk meningkatkan permintaan dari luar negeri untuk produk perikanan Indonesia (seperti ikan, udang dan kepiting). https://www.benchwarmerscoffee.com/

Gelombang baru

Pemerintah Indonesia terus memperbaiki kebijakannya untuk meningkatkan standar hidup nelayan dan meningkatkan investasi di sektor perikanan. Kebijakan-kebijakan ini mencakup pembukaan enam sub-sektor dalam industri pengolahan ikan untuk investasi asing, penyediaan peralatan penangkapan ikan, fasilitas penyimpanan dan pengolahan seperti kapal modern dan penyimpanan dingin, dan memfasilitasi akses ke pembiayaan.

Ms Susi Pudjiastuti telah memulai gelombang baru minat dan pertumbuhan di sektor perikanan Indonesia. Kementerian telah membuat langkah penting dalam meningkatkan sektor perikanan Indonesia, baik di industri hulu dan hilir. Ini terlihat dari peningkatan produksi perikanan tangkap menjadi 4,72 juta ton hingga kuartal ketiga 2015, naik 5,05% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Hal yang sama berlaku untuk produksi akuakultur yang meningkat menjadi 10,07 juta ton, atau naik 3,98% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), sektor perikanan Indonesia tumbuh 8,37 persen (y / y) pada kuartal ketiga 2015, jauh lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan (pada 4,73 persen y / y) pada saat yang sama perempat. Ekspor produk perikanan Indonesia mencapai USD $ 244,6 juta pada Oktober 2015, sementara impor hanya mencapai USD $ 12,5 juta (menyiratkan surplus perdagangan sebesar USD $ 232,04 juta).

Pudjiastuti mengatakan pertumbuhan sektor perikanan Indonesia terutama didukung oleh peningkatan produksi ikan yang ditangkap dan dibudidayakan. Menurut data dari BPS, produksi ikan yang ditangkap naik 5,03 persen (y / y) menjadi 4,72 juta ton (terutama tuna), sementara produksi ikan budidaya naik 3,98 persen (y / y) menjadi 10,07 juta ton hingga kuartal ketiga tahun 2015

Terlepas dari ketidakpastian global dan pertumbuhan global yang lamban, Menteri Pudjiastuti optimis tentang pertumbuhan sektor perikanan Indonesia pada 2016 karena pemerintah pusat telah mengalokasikan Rp13,8 triliun (sekitar USD $ 1 miliar) dalam Anggaran Pendapatan Negara 2016 untuk Kementerian Kelautan, naik 31,4 persen dari alokasi dalam APBN 2015. Pudjiastuti mengatakan para nelayan negara akan diprioritaskan ketika membelanjakan dana ini.

Kapal yang tenggelam

Ekspor ikan Indonesia juga mengalami penurunan pada tahun 2015. Menurut data dari Kementerian MAF, nilai total ekspor ikan pada tahun 2015 hanya $ 4 miliar USD, yang merupakan kesenjangan yang cukup besar dibandingkan target $ 5,8 miliar USD. Selain iklim bisnis global yang melambat, penurunan ini juga sebagian disebabkan oleh larangan terhadap 1.132 kapal asing yang beroperasi di laut Indonesia.

Kementerian MAF mengeluarkan moratorium terhadap kapal-kapal asing di bulan November 2014 yang dilarang menangkap ikan di perairan Indonesia dengan mereka yang melanggar kebijakan menghadapi ancaman kapal mereka tenggelam; sering dengan cara yang agak umum. Sebagai hasil dari kebijakan ini, banyak kapal bekas asing meninggalkan negara itu yang mengakibatkan penurunan ekspor ke negara-negara yang kapal penangkap ikannya terlibat dalam penangkapan ikan ilegal termasuk Cina, Filipina, dan Thailand. Berdasarkan data dari Kementerian MAF, ekspor ikan ke Tiongkok dan Thailand pada 2015 menurun masing-masing sebesar 17% dan 41,72%. Pada 2015, Amerika Serikat masih menjadi importir terbesar produk perikanan Indonesia. Negara ini menyumbang 41% dari total ekspor perikanan Indonesia, diikuti oleh Jepang (16%), Eropa (12%) dan negara-negara ASEAN (11%).

Slamet Soebjakto, Direktur Jenderal Budidaya Ikan di Kementerian Kelautan, optimis bahwa produksi ikan budidaya akan terus meningkat di tahun-tahun mendatang karena wilayah budidaya ikan yang luas di Indonesia, namun sebagian besar tetap tidak digunakan. Saat ini ada 11,8 juta hektar untuk budidaya ikan di air laut, 2,3 juta hektar untuk budidaya ikan di air payau, dan 2,5 juta hektar untuk budidaya ikan di air tawar.

Kementerian Kelautan Indonesia menargetkan pertumbuhan produksi ikan tangkapan pada 2,4 persen menjadi 6,45 juta ton pada 2016, sementara pertumbuhan produksi ikan budidaya ditargetkan 8,72 persen menjadi 19,5 juta ton. Thomas Darmawan, Ketua Asosiasi Pengolahan & Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I), mengatakan target produksi Kementerian Kelautan tahun depan masuk akal karena cuaca yang lebih hangat (disebabkan oleh El Nino) mendorong pertumbuhan populasi ikan. Darmawan menyatakan bahwa ada banyak ikan di perairan Indonesia. Namun, lemahnya kualitas kapal dan peralatan adalah alasan mengapa produksi masih relatif rendah.

Darmawan juga berharap untuk melihat permintaan yang lebih tinggi untuk ikan Indonesia dari luar negeri karena pemerintah Indonesia telah memerangi penangkapan ikan ilegal di perairannya. Selama tahun lalu, ada beberapa kasus di mana kapal asing (digunakan oleh nelayan Malaysia, Thailand atau Vietnam) ditangkap dan dihancurkan setelah ditangkap dengan menangkap ikan secara ilegal di perairan Indonesia. Karena penangkapan ikan secara ilegal dibatasi, negara-negara tetangga akan memperoleh lebih sedikit ikan ilegal dan karenanya permintaan ekspor ikan Indonesia akan meningkat.

Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perikanan Indonesia1

Importir terbesar produk perikanan Indonesia adalah Amerika Serikat. Negara ini menyumbang 41 persen dari total ekspor perikanan Indonesia tahun lalu, diikuti oleh Jepang (16 persen). Eropa (12 persen) dan negara-negara ASEAN (11 persen).

Udang tetap menjadi artikel ekspor utama di antara produk perikanan Indonesia, diikuti oleh tuna dan kepiting perenang biru. Pada tahun 2016 ekspor udang dan produk perikanan lainnya diperkirakan naik karena dimulainya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). MEA ini bertujuan untuk meningkatkan integrasi ekonomi regional di antara negara-negara anggota ASEAN dengan mengubah kawasan tersebut menjadi kawasan yang dicirikan oleh pergerakan barang, jasa, investasi, tenaga kerja terampil, dan modal yang lebih bebas. Selain itu, Amerika Serikat membatalkan bea impor untuk 34 produk perikanan dari Indonesia pada pertengahan 2015 (di bawah sistem preferensi umum).

Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perikanan Indonesia

Sekilas Gambaran Umum Ekonomi Indonesia

https://illuminations-lighting.com/
https://www.crossstitchuk.com/
https://noble-pins.com/
https://www.cinemasaver.com/
https://www.sidsbikes.com/
demo slot
poker
slot indonesia
premium303
premium303
https://www.geradordesenha.com/
https://arguard.org/
https://www.premium303.shop/
https://premium303.cymru/
https://www.1947london.com
Learning can be so much fun if you know https://www.childrensmuseumsect.org/ where to go childrens museum sect this year
Welcome to my blog https://bloog.io/ The full version of this site and try hard refreshing this page to fix the error.
Stay and play at https://doubledicerv.com/ near the majestic Ruby Mountains, the Southfork Reservoir and the large northern gold mines
https://heylink.me/Premium303Resmi/
premium303
November 2025
M T W T F S S
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
« Dec    
Categories
  • sakbe
Recent Posts
  • Strategi Peningkatan Kinerja Keuangan Perusahaan BUMN
  • Peningkatan Investasi Infrastruktur dan Destinasi Wisata
  • Kebijakan Bank Indonesia dalam Menjaga Stabilitas Moneter
  • Dampak Kebijakan Tarif Listrik dalam Industri dan Konsumen
  • Peningkatan Daya Saing Ekspor Produk Manufaktur Indonesia
  • Strategi Pemerintah Mencapai Peningkatan Produksi Pertanian
  • Peningkatan Kontribusi Sektor Konstruksi Pertumbuhan Ekonomi
  • Seni, Desain, dan Teknologi Kreativitas Pengembangan Ekonomi
  • Peluang dan Potensi Pasar Modal Syariah di Indonesia
  • Program Pemerintah Mengatasi Ketidaksetaraan Kesejahteraan
  • Tantangan Industri Teknologi Finansial di Indonesia
  • Dampak Perubahan Iklim pada Ekonomi Indonesia
  • Kebijakan Bisnis demi Pembangunan Berkelanjutan
  • Peningkatan Pemahaman Investasi Keuangan Masyarakat
  • Inovasi Transformasi Agribisnis Meningkatkan Produktivitas
  • Daya Saing Perusahaan Manufaktur di Pasar Internasional
  • Tantangan Pertumbuhan Properti di Tengah Ketidakpastian
  • Peningkatan Daya Saing Produksi di Pasar Internasional
  • Pembangunan Infrastruktur Dorong Ekonomi dan Konektivitas
  • Potensi Pasar e-Commerce di Masyarakat Indonesia
  • Transformasi Layanan Perbankan Digital di Indonesia
  • Dampak Perubahan Kebijakan Perpajakan pada Dunia Bisnis
  • Peran Energi Terbarukan dalam Merangsang Pertumbuhan Ekonomi
  • Langkah-Langkah Strategis untuk Menjaga Kedaulatan Pangan
  • Peran Pemerintah Moneter dalam Mengatasi Tantangan Ekonomi
  • Dampak Pertumbuhan Industri pada Lapangan Kerja di Indonesia
  • Kontribusi Sektor Swasta dalam Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
  • Investasi Asing Masuk, Perekonomian Indonesia Semakin Kokoh
  • Peningkatan Ekspor Non-Migas Dorong Kinerja Ekonomi Nasional
  • Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal Melampaui Proyeksi
  • Demi Ekonomi Hijau, Produsen CPO Lepaskan Ketergantungannya
  • Strategi BI Untuk Kelola Efek Jaringan Parut Dari Pandemi
  • 5 Wanita Terkaya di Indonesia
  • Tambang Emas Terbesar di Indonesia
  • 5 Orang Indonesia Terkaya Teratas
  • Informasi Komoditas Ekspor Indonesia Tahun 2020
  • Pemerintah Menawarkan Obligasi Hingga Akhir Tahun
  • Pemerintah Menyalurkan Dana Desa Sebagai Bantuan Tunai Untuk Keluarga Miskin
  • Konsekuensi Ekonomi Akibat Coronavirus
  • Biodiesel sebagai Sumber Baru Pertumbuhan Ekonomi
  • Keuntungan Gandum di Indonesia
  • Masalah Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
  • Sekilas Gambaran Umum Ekonomi Indonesia
  • Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perikanan Indonesia
Tags
5 Orang Indonesia Terkaya Teratas 5 Wanita Terkaya di Indonesia Biodiesel sebagai Sumber Baru Pertumbuhan Ekonomi Demi Ekonomi Hijau Informasi Komoditas Ekspor Indonesia Tahun 2020 Keuntungan Gandum di Indonesia Konsekuensi Ekonomi Akibat Coronavirus Masalah Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Pemerintah Menawarkan Obligasi Hingga Akhir Tahun Pemerintah Menyalurkan Dana Desa Sebagai Bantuan Tunai Untuk Keluarga Miskin Pertumbuhan Ekonomi Sektor Perikanan Indonesia Produsen CPO Lepaskan Ketergantungannya Sekilas Gambaran Umum Ekonomi Indonesia Strategi BI Untuk Kelola Efek Jaringan Parut Dari Pandemi Tambang Emas Terbesar di Indonesia
Archives
  • December 2023
  • March 2022
  • January 2021
  • May 2020
  • April 2020
Proudly powered by WordPress | Theme: Doo by ThemeVS.